Discovery
Channel
edisi
militer
menyiarkan
pasukan
elit
terbaik
dunia
Pasukan
pasukan
elit
dari
seluruh dunia diukur kemampuannya dari
performa dan keahliannya (bukan dari
teknologi militernya), dimana para ahli
dan analis militer dari seluruh dunia
diundang untuk memberikan
penilaiannya. Berikut adalah 3 teratas:
1. SAS (Inggris)
2. MOSSAD ( Israel)
3. KOPASSUS ( Indonesia)
elit Amerika tidak termasuk 3 besar.
Menurut nara sumber itu dikarenakan
mereka sangat bergantung pada
peralatan dan perlengkapan militer
berteknologi digital. Menurut analis
militer lagi, sebuah pasukan elit haruslah
memiliki skill individual yang bagus
seperti menyerang, bertahan,
penyamaran, strategi, ketahanan,
gerilya, membuat jebakan, dan lain
sebaginya. Dikatakan lagi bahwa satu
prajurit Kopassus setara dengan lima
orang prajurit biasa.
kopasus ( pasukan baret merah , komando pasukan khusus ) pasukan terbaik ke 3 dunia versi discovery chanel military
beberapa bulan lalu thn 2008 TV discovery(military chanel) Ada acara
tentang pasukan khusus terbaik di dunia di sebuah stasiun tv d discovery
channel military. Penilaiaanya bukanlah berupa alat2 yg canggih
melainkan penilaiaanya di sesuaikan dengan kemampuan individunya dan
inilah hasilnya: posisi pertama di duduki SAS (Inggris), lalu posisi
kedua diduduki oleh IDF (ISRAEL), yg menarik ni juragan posisi ketiga
diduduki amaKOPASUS (Indonesia)!!!! dan pembawa acaranya mengatakan klo
amerika tuh g d pringkat pertama karena amerika sangat bergantung ama
alat2 canggihnya bukan krn skill dr tentaranya, beda sama kopasus yg
emang minim fasilitas dll tapi dia.
yg jelas kita hrs bangga terhadap bangsa kita ini, setidaknya ada 1lah yg bisa d banggakan oleh bangsa kita tercinta ini
Fakta tentang Kopassus:
1. Kopasus juga juara satu sniper dalam pertemuan Pasukan Elite Asia
Pasific Desember 2006. Dengan hanya mengandalkan senjata buatan Pindad!
Nomor 2-nya SAS Australia.
2. Kopasus menempati urutan 2 (dari 35) dalam hal keberhasilan dan
kesuksesan operasi militer (intelijen – pergerakan – penyusupan –
penindakan) pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and
Assault di Wina Austria. Nomor satunya Delta Force USA.
3. Negara-negara afrika utara hingga barat sekarang memiliki acuan
teknik pembentukan dan pelatihan pasukan mereka. 80% pelatih mereka dari
perwira-perwira Kopasus.
4. Pasukan Paspampres Kamboja adalah pasukan Elit yang di latih oleh Kopassus.
5. Pada perang Vietnam, para tentara Vietkong meniru strategy
KOPASSUS dalam berperang melawan Amerika Serikat yang mengakibat kan
kekalahan Pasukan Amerika yang mempunyai persenjatan canggih dan
lengkap. Kekalahan ini membuat Amerika serikat malu di mata dunia.
6. mungkin ini salah satu sebab ausie takut ma indonesia kali ya
Cerita lengkapnya ada di buku Kopassusnya Ken Conboy. Nih garis besar ceritanya:
Kejadiannya sekitar pertengahan tahun 1980-an. Saat itu pangabnya LB
Moerdani kalau tidak salah. Dia udah lama nerima laporan intel kalau OPM
sering mendapat pasokan senjata yg diselundupkan dari PNG. Ketika
dikonfirmasi ke otoritas PNG, mereka tidak tahu menahu mengenai hal
tersebut. Akhirnya Benny memutuskan untuk mengambil langkah sendiri
untuk mengidentifikasi siapa/negara mana yang bermain. Caranya? ya
langsung masuk ke wilayah PNG tanpa permisi
Yang ketiban untuk melaksanakan tugas ini adalah Den 81 yang saat itu
dipimpin oleh prabowo. Sasaran mereka adalah suatu lokasi di wilayah
PNG, sekitar 50 km dari tapal batas perbatasan dengan Indonesia. Pasukan
ini berangkat dari Jayapura naik heli, kemudian sampai di suatu tempat
dan melanjutkan misi dengan perahu karet agar tidak terdeteksi otoritas
PNG.
Perjalanan dengan perau karet menuju lokasi sasaran terhadang oleh
besarnya ombak (dini hari) di perairan sebelah utara PNG. Seorang
anggota Kopassus sampai terluka cukup parah untuk mempertahankan perahu
dari terjangan ombak. Akhirnya mereka berhasil sampai di titik
pendaratan, dan langsung bergerak menuju lokasi sasaran.
Setiba di lokasi, unit kopassus ini segera mencari tempat-tempat yang
dicurigai sebagai lokasi penimbunan pasokan senjata. Namun hasilnya
nihil. Tapi mereka tidak menyerah. Setelah menunggu selama dua hari dua
malam, akhirnya mangsa mereka muncul. Dua orang kulit putih muncul dari
balik rimbunnya hutan PNG, melintasi posisi pasukan kopassus yag sama
sekali tidak mereka rasakan keberadaannya.
Segera kedua orang ini diamankan. Setelah diperiksa dan diinterogasi,
keduanya diketahui sebagai agen Australia. Mereka kemudian menunjukkan
lokasi tempat helikopter Australia mengedrop pasokan senajata dan
amunisi untuk OPM. Sayang, karena persediaan menipis, Kopassus tidak
punya waktu untuk menunggu sampai terjadinya pengedropan tersebut.
Kedua bule itu dibawa kembali ke Indonesia. Dan beberapa bulan
kemudian diekstradisi ke Australia. Sejak saat itu, Australia tidak
berani bertindak macam-macam lagi (mungkin karena malu ketahuan). Mereka
juga baru sadar kalau kopassus mampu melakukan operasi jauh di dalam
wilayah musuh. Bahkan tidak menutup kemungkinan kopassus bisa beroperasi
di pedalaman Australia tanpa terdeteksi. Inilah yang kemudian membuat
nama Kopassus sangat disegani oleh tentara Aussie.
Mungkin ada yang heran kenapa pasukan elit Amerika tidak termasuk 3
besar. Itu dikarenakan mereka sangat bergantung pada peralatan dan
perlengkapan militer berteknologi digital. Menurut analis militer lagi,
sebuah pasukan elit haruslah memiliki skill individual yang bagus
seperti menyerang, bertahan, penyamaran, strategi, ketahanan, gerilya,
membuat jebakan, dan lain sebagainya. Dikatakan lagi bahwa satu prajurit
Kopassus setara dengan lima orang prajurit biasa.
ribet amat deh,,,-_-"
BalasHapushahahaha
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus